Berbincang tentang dunia otomotif, bisa dikatakan bahwa saat ini mesin injeksi mobil menjadi variasi yang lebih banyak ditemukan pada produk kendaraan baru. Memang, mesin ini merupakan inovasi dari mesin karburator yang sebelumnya menjadi sistem mesin mobil utama dan bertahan cukup lama.
Hadirnya mesin injeksi secara langsung tentu memberikan opsi bagi Anda yang ingin membeli unit kendaraan baru. Terlebih, konon katanya, inovasi mesin ini menjanjikan performa mesin yang lebih optimal untuk berkendara yang lebih nyaman dan menyenangkan.
Nah, pada kesempatan ini akan dibahas apa yang sebenarnya dimaksud dengan mesin injeksi mobil serta kelebihannya jika dibandingkan dengan mesin karburator. Penasaran?
Sekilas Tentang Mesin Injeksi Mobil
Sebagaimana disinggung sebelumnya, mesin injeksi mobil adalah inovasi yang muncul dengan beberapa perbaikan dari mesin karburator yang ada sebelumnya. Injeksi pada mesin mobil sendiri merupakan sebuah teknologi baru yang diterapkan dalam sistem pembakaran.
Dalam sistem ini, suplai bahan bakar dengan teknologi injeksi menggunakan mekanisme nozzle atau semprotan. Tidak hanya itu, pada sistem ini pun terdapat teknologi engine control module yang secara efektif akan mengatur jumlah bahan bakar yang digunakan serta mengatur sistem pengapian mesin secara otomatis.
Selain itu, teknologi injeksi akan memungkinkan terjadinya pencampuran bahan bakar dengan udara sebelum proses pembakaran selesai. Pencampuran inilah yang membuat mesin mobil nantinya lebih bertenaga jika dibandingkan dengan mesin mobil yang menggunakan teknologi karburator.
Kelebihan Mesin Injeksi Mobil Dibandingkan Mesin Karburator
Dibandingkan dengan mesin mobil yang menggunakan karburator, bisa dikatakan ada beberapa kelebihan yang akan didapatkan pada mesin injeksi mobil. Adapun beberapa kelebihan mobil injeksi diantaranya adalah:
1. Emisi Gas Buang yang Lebih Rendah
Kelebihan sistem injeksi yang pertama adalah menghasilkan emisi gas buang yang jauh lebih rendah. Hal ini dikarenakan pembakaran pada mesin berteknologi injeksi cenderung lebih optimal dan bahan bakar terbakar dengan lebih sempurna.
Dengan cara kerja sistem injeksi mobil seperti ini, tidak banyak bahan bakar yang akan terbuang sia-sia. Hasilnya, emisi gas buang akan lebih rendah. Inilah kenapa mobil yang menggunakan mesin injeksi lebih banyak diproduksi sejalan dengan kampanye go green yang saat ini terus meluas dan digalakkan.
2. Penggunaan Bahan Bakar yang Lebih Irit
Pembakaran bahan bakar yang lebih sempurna pada mesin injeksi membuat pemakaian bahan bakar cenderung lebih hemat. Sebagaimana disinggung sebelumnya, mesin injeksi memiliki teknologi terbaru yang akan mengatur suplai bahan bakar dan pembakaran di ruang bakar.
Dengan bahan bakar yang lebih irit, tentu saja kendaraan dengan mesin injeksi cenderung lebih bisa diandalkan untuk melakukan perjalanan jauh. Tanpa perlu menggunakan alat penghemat bensin mobil, Anda bisa menghemat pengeluaran untuk membeli bahan bakar yang diperlukan selama perjalanan.
3. Performa Mobil yang Lebih Optimal
Hal lain yang juga menjadi kelebihan dari sistem mesin injeksi adalah performa yang bisa dikatakan jauh lebih optimal dibandingkan mesin karburator. Ya, dengan inovasi yang dilakukan terutama perihal pembakaran, mesin mampu menghasilkan tenaga yang lebih besar.
Beberapa pakar mengatakan bahwa dengan spesifikasi mobil yang mirip, mesin injeksi akan menghasilkan tenaga yang lebih optimal dibandingkan dengan mesin karburator. Inilah alasan kenapa kendaraan dengan mesin injeksi cenderung lebih tangguh di jalanan dan bisa melakukan akselerasi dengan lebih baik.
4. Perawatan yang Jauh Lebih Mudah
Perawatan menjadi hal yang krusial terkait mesin mobil. Pasalnya, mesin mobil yang tidak mendapatkan perawatan secara optimal cenderung tidak bisa bekerja dengan maksimal. Bahkan, tidak menutup kemungkinan terjadi masalah tenaga mobil ngempos ketika mobil dikendarai.
Nah, berbincang tentang perawatan, mobil yang menggunakan sistem injeksi cenderung memerlukan perawatan yang lebih mudah. Pasalnya, ketika melakukan servis rutin, mekanik nantinya tidak perlu melakukan pembongkaran pada komponen karburator. Tidak hanya itu, mesin injeksi pun cenderung tidak akan rewel asalkan Anda tidak telat mengganti oli.
Beberapa poin di atas adalah apa yang menjadi kelebihan dari mesin injeksi di mana bisa dijadikan acuan untuk memilih unit kendaraan yang diinginkan. Dengan fungsi injeksi mobil yang meningkatkan kinerja mesin semakin optimal, berkendara pun akan jauh lebih nyaman dan menyenangkan.
Perawatan pada Mesin Mobil Injeksi, Apa yang Perlu Dilakukan?
Meskipun secara umum mesin injeksi memerlukan perawatan yang lebih mudah dibandingkan dengan mesin berbasis karburator, namun tetap saja, ada perawatan yang perlu dilakukan secara rutin. Ya, perawatan ini cukup krusial karena pada dasarnya kondisi mesin mobil akan cenderung menurun seiring waktu penggunaan.
Terkait perawatan, beberapa bentuk perawatan yang perlu dilakukan agar performa mesin injeksi tetap optimal diantaranya adalah:
1. Menjaga Kebersihan Komponen Injeksi
Komponen yang kotor karena debu merupakan masalah yang cukup serius pada mesin injeksi. Pasalnya, debu yang menempel bisa jadi membuat sistem injeksi yang berbasis sensor akan bermasalah dan tidak menutup kemungkinan kinerja mesin akan menurun.
Oleh karenanya, Anda perlu menjaga kebersihan setiap komponen dari mesin injeksi. Beberapa komponen mesin injeksi seperti throttle body, sensor, filter udara dan filter bahan bakar perlu dibersihkan secara berkala.
2. Merawat Nozzle Injector
Perawatan lain yang perlu diperhatikan adalah merawat nozzle injector. Perlu diketahui bahwa nozzle injector merupakan komponen yang begitu krusial dan berpengaruh pada kinerja mesin injeksi.
Terkait hal ini, perlu disadari bahwa penggunaan bahan bakar dengan kualitas rendah bisa menyumbat lubang nozzle. Hal ini akan membuat fungsi nozzle terganggu dan proses pembakaran yang terjadi pun tidak akan maksimal.
Oleh karenanya, penggunaan bahan bakar berkualitas untuk mobil dengan mesin injeksi cenderung diperlukan. Selain itu, ada baiknya jika Anda juga menyemprotkan cairan pembersih pada tangki bahan bakar untuk mengurangi resiko nozzle yang mampet.
3. Mengecek Kondisi Aki
Satu lagi tips perawatan mesin injeksi mobil yang perlu dilakukan adalah mengecek kondisi aki mobil. Poin ini begitu krusial karena mesin injeksi sangat bergantung pada bagaimana kondisi aki yang Anda gunakan. Tanpa aki yang memadai, mesin injeksi tidak bisa bekerja dengan optimal.
Tentu saja, seiring penggunaan, aki mobil yang terpasang akan kehilangan daya. Oleh karenanya, Anda perlu mengecek apakah aki yang dipasang masih memiliki daya yang optimal atau perlu dilakukan perawatan bahkan penggantian dengan aki yang baru.
Dengan perawatan yang optimal, kondisi mesin injeksi mobil akan cenderung terjaga. Hanya saja, jika Anda tidak melakukan perawatan sendiri, terutama untuk membongkar beberapa komponen, menggunakan layanan bengkel mobil injeksi Jogja bisa menjadi opsi.
Ya, OJC Auto Service hadir sebagai solusi untuk membantu Anda melakukan perawatan dan perbaikan mesin injeksi mobil dengan optimal. Tak hanya itu, kami senantiasa memberikan garansi pengerjaan untuk memastikan kepuasan pelanggan!